"Bila kepada ibumu engkau berbakti, maka Allah yang paling bersyukur Dia membalas amal baktimu dengan pahala yang amat besar sekalipun amal yang kau lakukan minim, sangat sedikit "
Kami untuk yang ketiga kalinya akan membahas topik bagaimana kita harus
berbakti pada orangtua, karena berbakti kepada orangtua merupakan
salahsatu sendi agama yang harus senantiasa diperhatikan karena berbakti
pada orangtua bisa menjadi penebus dosa dan menambah keberkahan hidup.
1. Sebagai Penebus Dosa
Imam Tirmidzi dan Ibnu Hibban menyuguhkan sebuah riwayat bersumber dari
Abdullah bin Umar: Pada suatu ketika ada seorang lelaki datang
menghadap Rasuluilah, seraya berkata: "Ya Rasulallah, aku telah
melakukan dosa besar. Adakah taubatku masih bisa diterima?" Rasuluilah
balik bertanya:" Adakah ibumu masih hidup?" Dalam riwayat lain
diterangkan,bahwa Rasuluilah bertanya: "Adakah kamu masih memiliki kedua
orangtua?" Jawabnya: "Tidak, aku sudah tidak memiliki orangtua." Lantas
Rasulullah kembali bertanya: "Adakah kamu masih memiliki bibi (saudara
perempuan ibu)?" Jawabnya: "Ya, masih." Kemudian Rasuluilah bersabda:
"Sebagai tebusannya, berbaktilah kepada bibimu." Dalam pandangan Islam,
khalah (bibi) kedudukannya adalah sama dengan ibu
Ibnu Abbas pada suatu ketika bercerita kepada Atha' bin Yasar, bahwa
ada seorang lelaki datang menghadap kepadanya. Lelaki itu bertanya: "Ya
Ibn Abbas, aku telah melamar seorang wanita jelita. Tetapi dia menolak
lamaranku. Pada saat yang lain dia dilamar lelaki lain, dan lamaran itu
diterima. Hal tersebut membuat hatiku kalut dan cemburu, sehingga wanita
Itu aku bunuh. Ya Ibn Abbas, masihkah terbuka pintu taubat bagiku?"
Ibnu Abbas lalu bertanya: "Adakah ibumu masih hidup?" Jawabnya: "Tidak,
ibuku sudah meninggal." Selanjutnya Ibnu Abbas berkata: "Bertaubatlah
kepada Allah dan bertaqarrublah kepada-Nya dengan semaksimal mungkin."
Dalam kisah di atas ditegaskan, bahwa kemudian Atha' mengajukan
pertanyaan kepada Ibnu Abbas: "Mengapa kamu menanyakan apakah ibunya
masih hidup atau sudah meninggal?" Jawab Ibnu Abbas: "Aku belum pernah
mengetahui suatu amalan pun yang lebih mendekatkan diri kepada Allah
selain daripada berbakti kepada ibu." Keterangan ini juga diriwayatkan
oleh Imam Bukhari dalara kitab Al-Adahul-Mufrad, dan oleh Imam Baihaqi dalam kitab Syu 'abul-lman.
Jadi, "berbakti kepada orangtua, pada dasarnya dapat melebur dosa besar." Ini sejalan dengan riwayat yang dinuqil Imam Safarini dalam kitab Syarah Manzhumatil Adab yang
bersumber dari Imam Ahmad. Yakni berbakti kepada orangtua dapat melebur
dosa-dosa besar. Dan Imam Ahmad menegaskan, bahwa keterangan ini
berdasarkan apa yang dituturkan oleh Imam Ibnu Abdil-Bar dari Makkhul.
No comments:
Post a Comment